Bambu Rejeki atau lebih populer
disebut sebagai Lucky Bamboo adalah tumbuhan yang mudah tumbuh yang bisa tumbuh
subur di tanah atau air. Tanaman Bambu Rejeki sebenarnya bukan bamboo. Tanaman
ini termasuk dalam genus dracaena. Mungkin disebut bamboo karena batangnya bisa
mirip bambu jika tangkai-tangkai daunnya lepas. Namun, nama sebenarnya (ilmiah)
adalah Dracaena braunii, atau Dracaena sanderiana.
Manfaat Bambu Rejeki sebagai Tanaman Dalam
Ruang
Bambu
Rejeki adalah tanaman yang sangat cocok untuk kamar tidur, berkat penyerapan
udara basi yang menakjubkan. Jika Anda jarang membuka jendela untuk membiarkan
udara segar masuk demi privasi namun tetap menginginkan udara berkualitas
tinggi, ini adalah pilihan sempurna;
Meski
bukan bambu sejati, menurut kepercayaan akan Feng Shui, Bambu Rejeki ini mewakili unsur Kayu dan Air, yang berhubungan dengan pertumbuhan,
kesuksesan dan kemakmuran, namun juga menunjukkan fleksibilitas. Jika Anda
menambahkan pita merah yang terikat di sekitar tangkai, Anda telah menambahkan
elemen Api, dan selanjutnya meningkatkan aliran positif energi atau chi di
dalam ruangan.
Perawatan
Bambu Rezeki
1.
Jaga kadar air (kelembaban) jika ditanam
di media tanah;
2.
Jika medianya air plus kerikil (batu ornament),
ganti air setiap dua pekan;
3.
Hindarkan matahari langsung yang sangat
terik;
4.
Tidak berlebihan memberi pupuk/penyubur;
5.
Jaga kualitas air, hindarkan dari bahan
kimia, terutama Fluoride.
Masalah Umum
Daun daun kuning
atau coklat: Kemungkinan penyebabnya bisa terlalu banyak bahan kimia di air (fluoride,
klorin atau lainnya) atau sinar matahari langsung. Pastikan juga Anda tidak
terlalu banyak memberi makan dengan pupuk yang juga bisa mengubah daun berwarna
kuning. Penandaan daun juga bisa disebabkan oleh udara kering yang bisa diatasi
dengan meningkatkan kelembaban.
Batang menjadi
lembut dan/atau kuning: Bagian bawah tangkai bisa menjadi lembut dan lembek
atau kuning karena berbagai alasan, tapi seringkali airnya berhubungan.
Faktanya adalah tangkai ini sudah mati atau hampir mati dan perlu dipisahkan
dari tangkai lainnya, buang tangkai ini secepat mungkin sehingga tidak
mempengaruhi bagian yang sehat.
Sumber:
Berbagai sumber lain dan
pengalaman pribadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar